KENDARIPOS.CO.ID — Sampai kini masih ada sekitar Rp 32 miliar dana penanganan Covid-19 yang belum digunakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wakatobi. Dari plot sebanyak Rp 51 miliar, yang direalisasikan baru mencapai Rp 19 miliar. Anggaran ini tak bisa digunakan untuk kegiatan lain dan hanya fokus pada penanganan covid-19 saja.

Mengingat anggaran tersebut belum habis terpakai, sisa dari realisasi yang ada masih tersimpan di kas daerah (Kasda). Apalagi sejauh ini pandemi Covid-19 belum tertangani. Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Wakatobi, Juhaidin, mengatakan, jika anggaran ini tidak habis terpakai maka akan digunakan untuk kegiatan tahun 2021. “Jadi tidak dikembalikan untuk kegiatan yang sebelumnya direalokasi untuk penanganan pandemi Covid-19 ini. Dan sisa anggaran yang belum terealisasi ini masih ada di kas daerah,” jelasnya, Kamis (3/12).
Ia juga menyebut anggaran tersebut masih ada di kas daerah dan tidak dimanfaatkan oleh pihak manapun. “Jadi, kalau ada yang bertanya dikemanakan sisa anggaran covid-19 jawabannya itu masih ada di Kasda. Karena akhir tahun ini kita masih akan diaudit lagi terkait anggaran Covid-19 ini,” bebernya. (c/thy)
