
KENDARIPOS.CO.ID — Jadwal pemberangkatan jamaah haji belum ditetapkan. Hingga kini, kepastiannya masih menunggu keputusan dari pemerintah Arab Saudi. Kendati demikian, Wali Kota Kendari, Sulkarnian Kadir meminta jamaah calon haji (JCH) tetap mempersiapkan diri. Ia pun berharap pelaksanaan ibadah haji tahun ini lebih nyaman dan kondusif.
“Tiap tahun menjelang ibadah haji harus lebih baik aman, nyaman, dan kondusif. Semua tamu Allah yang akan melaksanakan ibadah harus terjamin. Haji itu tergantung penyelenggara. Saya harap Kemenag harus lebih memberikan pelayanan yang prima dan maksimal. Untuk itulah, Kami minta JCH tetap mempersiapkan diri,” tuturnya kemarin.
Kepala Kantor Kemenag Kota Kendari, H. Zainal Mustamin mengatakan jumlah jamaah yang diberangkatkan tahun 2020 tidak jauh dari tahun sebelumnya yaitu sekitar 639 peserta atau sekita 40 persen dari total jamaah haji asal Sultra.
“Kami pasti jamin kenyamanan mereka. Kami siapkan fasilitas bantuan khusus bagi warga Kendari dari transportasi mulai keberangkatan dan pemulangan, sehingga ini terbantu dengan bantuan dari Pemkot maupun dari Pemprov Sultra,” ujarnya.
Sejauh ini kata Zainal, segala kebutuhan jemaah mulai dari konsumsi, akomodasi dan transportasi calon jamaah telah disiapkan. Di sisi lain, para jamaah telah menyelesaikan tahap pelunasan. “Untuk informasi resmi terkait keberangkatan para JCH, kami masih menunggu keputusan dari kerajaan Arab Saudi dan Keputusan Menteri Agama. Sepanjang itu belum keluar, maka itu masih belum ada keputusan resmi apakah dibatalkan atau tidak dibatalkan,” tandasnya. (b/ags)
