KENDARIPOS.CO.ID — Tahun 2020 ini BNN Kota Kendari memiliki program pencarian relawan anti Narkoba. Sebanyak 15 lembaga diminta untuk mengirimkan anggotanya guna mengikuti pelatihan sebagai relawan. Dari belasan lembaga itu salah satunya adalah Kendari Pos. Rabu (4/3) tim koordinasi advokasi dari BNN Kota Kendari berkunjung ke Graha Pena.

Kunjungan tersebut diterima jajaran manajemen Kendari Pos yakni Biro Direksi, H.Sawaludin Lakawa, Manager Personalia, Aser Rerung dan Manager Iklan, Awal Nurjadin. Tim koordinasi advokasi BNN Kota Kendari menyerahkan bahan kontak berupa banner sosialisasi bahaya penyalahgunaan Narkoba.
Tm Koordinasi advokasi, Mustikawati mengatakan telah membentuk 15 tim relawan. Tujuh berasal dari instansi pemerintah delapan dari pihak swasta. Tim relawan yang telah terbentuk diharapkan bisa meneruskan tugas BNN untuk melakukan sosialisasi pencegahan. Baik di lembaga mereka bekerja atau di lingkungan tempat tinggalnya.
“Target dari program ini agar mereka imun dari penyalahgunaan narkoba, menyelamatkan penyalahguna narkoba, dan memberantas peredaran narkoba,” terang Mustika didampingi rekannya, Suharni.
“Dari bahan kontak ini siapapun yang membaca setidaknya memahami lewat pesan yang kami sajikan, sehingga mereka mengerti untuk menjauhi Narkoba. Karena mensosialisasikan bahaya penyalahgunaan Narkoba, bukan hanya tugas BNN. Tapi semua pihak di daerah ini harus terlibat, untuk bersama memerangi Narkoba,” pungkasnya. (lis)
