KENDARIPOS.CO.ID — Demi memaksimalkan pelayanan pada masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Tengah (Buteng) mengalokasikan anggaran Rp 12 miliar untuk menanggung biaya kesehatan melalui sistem jaminan sosial, BPJS. Anggaran tahun 2020 ini ditingkatkan agar dapat melayani 25 ribu warga pemilik kartu BPJS Kesehatan kategori penerima bantuan iuran (PBI). Kepala Dinas Kesehatan Buteng, Kasman, menjamin, masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan kesehatan tak akan lagi mengeluarkan dana pribadi.
“Biaya kesehatan sepenuhnya sudah ditanggung Pemkab. Warga tinggal berobat saja,” ujar Kasman. Ia menjelaskan, dana kesehatan sebesar 12 miliar itu bersumber dari APBD 2020. Bahkan, ia sendiri tak menduga kenaikan biaya kesehatan cukup drastis dibanding tahun 2019 yang hanya Rp 6 miliar.

“Kenaikan biaya kesehatan ini karena awal Januari lalu, iuran BPJS kesehatan naik hingga 100 persen. Dengan begitu, Pemkab Buteng menambah anggaran kesehatan dan langsung dibayarkan ke BPJS,” paparnya. Kasman berharap, anggaran yang sudah dikucurkan Pemkab Buteng, dapat membantu biaya kesehatan masyarakat. “Ini salah satu harapan kami, agar masyarakat dipermudah dalam melakukan pengobatan nanti,” tandas Kepala Dinas Kesehatan Buteng itu. (c/rud)
