KENDARIPOS.CO.ID — Bentrok antar pemuda terjadi di Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara, Rabu malam (26/11/2019). Pertikaian itu melibatkan pemuda Kelurahan Tolandona, Kecamatan Sangiawambulu dengan pemuda Desa Wadiabero, Kecamatan Gu, Kabupaten Buton Tengah saat digelarnya pesta joget.
Akibat pertikaian tersebut, Polisi menangkap pelaku penikaman yang terjadi di Dusun Potoa Desa Wadiabero Kecamatan Gu Kabupaten Buton Tengah (Buteng). Tersangka bernama Imran (19) yang menyebabkan tewasnya satu orang bernama LM Hidayat Hamzah, warga Desa Matanaeo, Kecamatan Sangia Wambulu. Selain Hamzah, pelaku juga menikam Zainal yang menyebabkan luka parah.
Kabid Humas Polda Sultra, AKBP Harry Goldenhardt membenarkan kejadian ini. Kata dia, peristiwa tersebut dipicu dari perkelahian antar pemuda Kelurahan Toandona, Kecamatan Sanguawambulu dan juga pemuda Desa Wadiabero, Kecamatan Gu. “Pelaku langsung diamankan oleh jajaran Polres Baubau,” kata Harry, Kamis (28/11/2019).

Nah, setelah penikaman tersebut, lanjut Kabid Humas, secara spontanitas pemuda asal Kelurahan Tolandona Kecamatan Sangiawambulu, datang menyerang ke Desa Wadiabero Kecamatan Gu. Pelaku penikaman, dicari oleh sekelompok pemuda tersebut. Atas kejadian ini, sekelompok pemuda membakar rumah yang diduga pelaku dan warung yang ada di depan rumah dan hingga saat ini telah terbakar sepuluh rumah dan panggung.

Harry menuturkan, meski telah menangkap pelaku penikaman, polisi juga tetap mencari pelaku pembakaran rumah. Saat ini, polisi telah mengamankan lokasi tempat kebakaran rumah tersebut. Untuk sementara, kepolisian masih berjaga.
“Pelaku penikamannya sudah ditangkap, namun pelaku pembakaran rumahnya ini belum ditangkap. Karena kejadian ini dipicu dari dua kelompok,”ujarnya. (ade)
