
KENDARIPOS.CO.ID — Sejumlah titik di Kota Kendari menjadi langganan banjir saat musim penghujan tiba. Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari terus berupaya mengantisipasi agar musibah itu tak terulang setiap tahun. Pemkot bakal membangun tanggul pengendali banjir di lahan seluas 12 hektar di Kecamatan Puuwatu.
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir mengatakan, anggaran pembangunan tanggul itu kurang lebih Rp 120 miliar bersumber Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kendari. Tapi proyek itu multiyears. Pengerjaannya selama tiga tahun. “Insyaallah akan dimulai pada tahun 2020 mendatang,” kata Sulkarnain Kadir.
Rencana pembangunan tanggul pengendali banjir tersebut, setelah berdiskusi dengan Kementrian PUPR dan Balai Wilayah Sungai (BWS) IV Kendari belum lama ini. Katanya, jika mengandalkan pembuatan kolam retensi, progress penanganan banjir di metro ini belum akan memperlihatkan hasil yang maksimal.
