
KENDARIPOS.CO.ID — Setiap kebijakan pembangunan daerah belum pasti di terima semua golongan. Pro kontra mengiringi kebijakan pemimpin daerah. Kebijakan pembangunan yang digaungkan duet Gubernur Sultra, Ali Mazi dan Wakil Gubernur Sultra, Lukman Abunawas tak luput aksi protes, beberapa waktu lalu.
Ali Mazi-Lukman (Aman) bergeming. Program pembangunan RS Jantung, perpustakaan modern dan jalan wisata Kendari-Torronipa tetap berjalan. Tiga mega proyek itu merupakan langkah konkrit konsep pembangunan pasangan Aman, Gerakan Akselerasi Pembangunan Daratan dan Kepulauan (Garbarata).
Plt. Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Sultra, Abdul Rahim mengungkapkan pembangunan mega proyek tidak membuat Pemprov Sultra mengabaikan program pembangunan lainnya. “Rakyat harus paham. Tiga program mega proyek itu merupakan realita dari janji politik Ali Mazi-Lukman Abunawas. Kita usung program atau kebijakan pembangunan bukan berdasar asas kewilayahan. Namun berbasis prioritas,” tuturnya, akhir pekan lalu.
