KENDARIPOS.CO.ID — Potensi kelautan Indonesia yang memiliki luas wilayah laut sebesar 70 persen dari luas daratannya, dengan keragaman hayati terbesar di di dunia. Seharusnya mampu memberikan kontribusi yang besar untuk menyejahterakan ekonomi masyarakat Indonesia. Namun, potensi yang sangat besar tersebut belum bisa dimanfaatkan masyarakat sebagai salah satu sektor penggerak ekonomi bangsa.

Hal inilah yang menjadi fokus utama dari seminar nasional yang dihelat Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Halu Oleo (FPIK UHO) di Hotel Claro Kendari, Sabtu (14/9) lalu. Kegiatan ini bertajuk Implementasi Inovasi IPTEK Perikanan dan Kelautan Dalam Mewujudkan Pencapaian Subtainable Devlopment Goals.
