
KENDARIPOS.CO.ID — Ketua Umum Aliansi Honorer Nasional (AHN) Edi Kurniadi alias Bhimma menyatakan kekhawatirannya jangan sampai honorer K2 dijadikan kelinci percobaan dari produk UU Aparatur Sipil Negara (ASN) yang sarat kepentingan politik.
Apalagi selama lima tahun honorer K2 berjuang mati-matian tetapi tidak tuntas perjuangannya.”Lima tahun berjuang tidak selesai juga. Yang ada PHP (pemberi harapan palsu) terus. Jangan-jangan kami jadi kelinci percobaan UU ASN,” kata Bhimma kepada JPNN.com, Senin (9/9).
