
KENDARIPOS.CO.ID — Komposisi unsur pimpinan parlemen Sultra sudah ditetapkan. Wajah lama masih mendominasi. Mereka adalah Abdurrahman Shaleh, Muh.Endang, dan Nursalam Lada dan Herry Asiku. Parpol masing-masing menunjuk politisi-politisi senior dan berpengalaman di legislatif itu.
PAN yang mengamankan delapan kursi, praktis berhak atas kursi ketua. Sedangkan Golkar yang mengekor dengan tujuh kursi mendapat jatah wakil I. Untuk wakil II dan III masing-masing menjadi milik Demokrat dan PDIP yang berhasil meraih lima kursi. Anggota DPRD Sultra periode 2019-2024 rencananya akan dikukuhkan pada 7 Oktober 2019.
Kader yang akan menduduki posisi ketua dan wakil ketua DPRD Sultra juga telah diputuskan. Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN masih memercayakan Abdurrahman Shaleh (ARS) untuk mengemban tugas penting sebagai ketua DPRD. “DPP menunjuk ARS sebagai ketua definitif sekaligus ketua sementara,” ungkap Sukarman, Ketua Pengembangan Organisasi dan Keanggotaan (POK) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Sultra, kemarin. Sebelumnya, partai berlambang matahari terbit itu hanya merekomendasikan ARS yang dianggap paling memenuhi syarat.
