KENDARIPOS.CO.ID — Satuan Tugas (Satgas) TMMD ke-105 Kodim 1416/Muna bersinergi dengan Polres Muna memberikan sosialisasi terhadap bahaya terorisme kepada ASN Kabupaten Buton Utara di Aula Bappeda Kelurahan Saraea Kecamatan Kulisusu, Jumat (19/7/2019).

Sosialiasi tersebut disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Muna AKP Muh. Ogen Sairi S.H.M.M yang diikuti puluhan pegawai. “Ini sebagai upaya pencegahan yang kita berikan kepada para ASN agar mereka memahami dampak dan akibat tindakan terorisme yang dapat menggangu stabilitas keamanan negara,” kata Ogen.
Menurutnya, paham radikal menjadi ‘hantu’ yang menyeramkan bagi masyarakat karena menginginkan perubahan secara cepat melalui tindakan ekstrim. “Seiring dengan kemajuan jaman, perkembangan radikalisme dan terorisme mengikuti pesatnya kemajuan teknologi. Sehingga jangkauannya mampu menembus lintas-lintas teritorial,” katanya.
Ogen menambahkan, bahaya tindakan ekstrim ini biasanya di implementasikan dalam bentuk ancaman, teror dan tindakan anarkisme. “Ini masih merupakan persoalan yang serius. Maka melalui sosialisasi ini dapat memutus mata rantai dari sel-sel jaringan terorisme yang perlu di hancurkan,” katanya.
Hal lainya, kata Ogen, yang perlu menjadi perhatian adalah gejala kebangkitan kelompok radikal kiri yang berideologi komunis. “Ideologi komunis ini masuk dari berbagai lini, mulai dari pada ormas, hingga pada lembaga negara,” jelasnya. (had)
