
KENDARIPOS.CO.ID — Bermimpilah. Biarkan Allah yang akan memeluk mimpi-mimpimu. Itulah prinsip yang dipegang Mohamad Sanusi, pria lansia dari Kota Baubau. Keterbatasan materi tak membuatnya takut bermimpi. Dia ingin naik haji ke tanah Suci Makkah. Akhirnya, kini mimpi itu terwujud. Modal kesabaran, menabung selama 46 tahun dari jualan kue, tahun ini sudah bisa memenuhi rukun Islam kelima tersebut.
Roman bahagia tampak terpancar dari wajah Mohammad Sanusi. Bukan karena mendapatkan untung besar dari hasil jualan kue hari itu. Tapi, semua kegembiraan itu karena mendapat kesempatan untuk naik haji bersama 172 calon jamaah haji (CJH) asal Kota Baubau. Jika tak ada aral, ia akan berangkat ke embarkasi Makassar, Senin (22/7) mendatang. Lalu, akan bertolak menuju Arab Saudi Kamis (25/7).
Perjuangan lelaki kelahiran 1943 itu untuk bisa berhaji tidaklah mudah. Bahkan, layak jadi inspirasi. Berbagai usaha dia lakukan untuk bisa mengumpulkan rupiah sebagai biaya naik haji. Mulai dari bekerja menjadi nelayan hingga memutuskan untuk menjadi penjual kue dan gorengan di Pasar Wameo, Kota Baubau. Semua dijalaninya dengan sabar dan penuh optimisme.
Keinginan tulus untuk menunaikan rukun Islam ke lima itu, telah diniatkan oleh Muhammad Sanusi sejak lama. Semua itu, karena termotivasi dari ayahnya yang juga memiliki niatan naik haji. Makanya, untuk mewujudkan cita-citanya, ia memutuskan mengikuti ayahnya bekerja sebagai nelayan. Kala itu sekitar tahun 1970.
