
KENDARIPOS.CO.ID — Helikopter MI-17 yang diduga jatuh di wilayah Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, belum diketahui keberadaannya hingga pencarian hari keempat, kemarin (2/7). Sejak Sabtu (29/6) hingga kemarin, tim gabungan terus berusaha bergerak lebih dekat ke lokasi di sekitar titik hilang kontak. Baik tim darat maupun tim udara.
”Kami fokus pencarian melalui udara pada radius 5 sampai 20 nautical mile dari titik lost contact,” ujar Wakil Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Letkol Infanteri Dax Sianturi, kemarin. Dax menjelaskan, kemarin pencarian dimulai pukul 07.00 WIT. Namun, karena cuaca tidak mendukung, petugas terpaksa menghentikan pencarian sekitar pukul 15.00 WIT. ”Cuaca di Oksibil sudah tidak memungkinkan untuk melakukan penerbangan,” katanya.
